Blog

Kabar UMBandung

UM Bandung Gaet Calon Mahasiswa Asal Palembang

UMBANDUNG.AC.ID, Palembang -- Universitas Muhammadiyah Bandung (UM Bandung) terus memperluas jangkauan promosi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) ke berbagai daerah di Indonesia. Terbaru, tim PMB dan Promosi UM Bandung melaksanakan kegiatan promosi intensif di sejumlah SMA, SMK, dan MA di Kota Palembang, Sumatera Selatan, sejak Senin hingga Sabtu, 21–26 April 2025.

Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan UM Bandung secara lebih dekat dengan sekolah, termasuk memaparkan berbagai program unggulan dan peluang beasiswa yang ditawarkan. Tim UM Bandung hadir langsung ke sekolah-sekolah untuk menyampaikan informasi penting seputar keunggulan kampus, fasilitas, dan prospek karier lulusannya.

Salah satu anggota tim PMB dan Promosi UM Bandung, Firman, menjelaskan bahwa kampus ini telah terakreditasi ”Baik Sekali” dari BAN-PT dan memiliki ribuan mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk dari Thailand. “Kami ingin memperluas jangkauan mahasiswa, khususnya dari Kota Palembang yang memiliki potensi besar,” ujarnya.

Firman juga menyampaikan optimisme bahwa jumlah mahasiswa asal Palembang yang melanjutkan studi di UM Bandung akan meningkat. Hal ini didorong oleh tingginya minat siswa-siswa di kota tersebut untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan daya tarik Bandung sebagai kota pendidikan nasional.

Selain promosi keunggulan akademik dan fasilitas, UM Bandung juga menawarkan berbagai skema beasiswa, seperti beasiswa prestasi akademik, kader Muhammadiyah, minat dan bakat, hafiz Al-Qur’an, peduli anak bangsa, hingga beasiswa tokoh muda berpengaruh. Firman berharap siswa-siswa Palembang dapat memanfaatkan peluang ini sebaik mungkin selama kuota masih tersedia.

Dalam kunjungan tersebut, tim UM Bandung juga menyempatkan diri bersilaturahmi dengan tim PMB Universitas Muhammadiyah Palembang. Pertemuan ini dimanfaatkan untuk bertukar pikiran mengenai strategi promosi dan dinamika menarik calon mahasiswa baru secara efektif.

Kepala Bagian PMB dan Promosi UM Bandung Abdul Rohim menyatakan harapan besar agar lebih banyak calon mahasiswa dari luar Jawa, termasuk dari Sumatera Selatan, memilih UM Bandung sebagai tempat studi. Selama ini, mayoritas mahasiswa baru UM Bandung berasal dari wilayah Jawa Barat dan Pulau Jawa.

”UM Bandung merupakan bagian dari keluarga besar Muhammadiyah yang telah lama dikenal bergerak dalam dakwah, pendidikan, sosial, dan kesehatan. Menjadi mahasiswa di kampus Muhammadiyah, termasuk UM Bandung, berarti juga bergabung dalam jaringan besar yang sudah hadir hingga luar negeri,” tegas Abdul Rohim.

UM Bandung saat ini memiliki empat fakultas dan delapan belas program studi yang tersebar di kampus berlantai empat belas yang berlokasi strategis di Jalan Soekarno-Hatta Nomor 752, Kota Bandung. Kampus ini juga memiliki jejaring kerja sama nasional dan internasional, termasuk dengan sejumlah universitas di Malaysia dan Thailand.

Dengan upaya promosi yang semakin gencar dan berbagai kemudahan dan keunggulan yang ditawarkan, UM Bandung optimis dapat menarik lebih banyak calon mahasiswa berkualitas dari berbagai daerah, termasuk dari luar Pulau Jawa, untuk bersama membangun masa depan yang lebih baik melalui pendidikan tinggi.***(FA)

Selengkapnya

Puasa dan Salat, Latihan Self-Regulation dalam Perspektif Psikologi Islam

UMBANDUNG.AC.ID, Bandung -- Dosen Program Studi Psikologi Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung Tasya Augustiya menyoroti pentingnya manajemen stres dalam kehidupan akademik. Ia menyebut bahwa mahasiswa dan dosen kerap menghadapi tekanan dari tugas, penelitian, hingga tanggung jawab pribadi, yang dapat memicu kecemasan, stres, hingga burnout.

Dalam menghadapi tekanan tersebut, Tasya menjelaskan bahwa Islam telah menawarkan pedoman praktis dan relevan untuk mengelola stres. Salah satunya melalui nilai tawakal serta memperkuat hubungan spiritual dengan Allah SWT. Ia mengutip Al-Quran surah At-Talaq ayat 2–3, yang menjanjikan jalan keluar dan kecukupan bagi mereka yang bertakwa dan bertawakal kepada-Nya.

“Ketika seseorang menghadapi kesulitan hidup, kunci utamanya adalah berusaha maksimal lalu menyerahkan hasilnya kepada Allah. Dalam psikologi, ini dikenal sebagai coping mechanism,” ujar Tasya melalui Channel YouTube UM Bandung pada Selasa (22/04/2025). Ia menambahkan, Islam memiliki mekanisme coping terbaik, seperti salat dan zikir yang menjadi sarana menenangkan jiwa.

Lebih jauh, Tasya mengaitkan praktik salat dengan konsep mindfulness dalam psikologi. Menurutnya, mindfulness adalah kesadaran penuh terhadap kondisi saat ini, yang efektif untuk menurunkan kecemasan karena membantu seseorang fokus dan menerima keadaan dengan tenang. Salat pun disebut sebagai salah satu bentuk mindfulness dalam ajaran Islam.

Tak hanya salat, Tasya juga menyoroti puasa sebagai latihan pengendalian diri. Dalam konteks psikologi, puasa mencerminkan konsep self-regulation atau kemampuan mengelola emosi dan perilaku agar tetap seimbang dan produktif. “Puasa melatih kita untuk sabar, disiplin, dan mengendalikan emosi secara konsisten,” katanya.

Menutup penjelasannya, Tasya mengajak masyarakat untuk menjadikan momen puasa yang telah dilalui sebagai latihan kesabaran dan manajemen stres berbasis spiritual. Ia berharap seluruh civitas akademika dapat menghadapi tantangan hidup dengan ketenangan, keteguhan, serta keberkahan yang datang dari kedekatan kepada Allah SWT.***(FA)

Selengkapnya

Dosen UM Bandung Perkenalkan Budaya Indonesia dan Kehidupan Kampus di Taiwan

UMBANDUNG.AC.ID, Taiwan -- Dosen Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung memperkenalkan keragaman budaya serta kehidupan mahasiswa Indonesia, khususnya di lingkungan UM Bandung, kepada para pelajar di Taiwan.

Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (11/04/2025) dalam rangkaian program bertajuk Mahasiswa Asing Bergandengan untuk Pertukaran Pelajar yang diselenggarakan oleh The Affiliated Taichung Senior Agricultural Vocational High School of National Chung Hsing University.

Pengenalan budaya dilakukan oleh Reza Fikri Alfatah (dosen program studi Agribisnis) dan Ratna Sari Listyaningrum (dosen program studi Teknologi Pangan). Keduanya berkolaborasi dengan Gilang Putra Bahari dari Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di NCHU.

Kolaborasi ini menjadi bukti aktifnya diaspora Indonesia dalam memperkenalkan budaya dan kehidupan akademik mahasiswa Indonesia di kancah internasional. “Tentunya ini menjadi kiprah UM Bandung sebagai kampus berwawasan global dalam menjalin hubungan budaya di Taiwan,” ujar Reza.

Ia menambahkan, kegiatan ini menjadi ruang bagi siswa dan guru di Taiwan untuk mengenal lebih dekat berbagai aspek kehidupan mahasiswa Indonesia, seperti sistem pendidikan, transisi kehidupan kampus, hingga aktivitas ekstrakurikuler yang mencerminkan semangat kebersamaan.

Reza juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata diplomasi budaya sekaligus upaya membangun citra UM Bandung sebagai institusi pendidikan yang progresif dan inovatif. “Hal ini tentu menjadikan UM Bandung memperluas jejaring internasionalnya sekaligus mempromosikan potensi akademik dan budaya Indonesia ke dunia,” katanya.

Menariknya, para peserta juga diperkenalkan dengan kuliner khas Indonesia seperti dawet dan klepon. “Kedua makanan tradisional ini menjadi simbol kehangatan budaya Nusantara yang berhasil memikat hati para peserta,” ungkap Reza. Selain mengenal sejarahnya, para pelajar Taiwan juga diajak mempraktikkan langsung pembuatan kedua makanan tersebut.

“Antusiasme mereka sangat tinggi ketika mencoba makanannya yang memang menambah kesan mendalam terhadap budaya Indonesia,” tambah Reza yang juga merupakan perwakilan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Istimewa (PCIM) Taiwan. Ia berharap kegiatan ini mampu membangun semangat kebersamaan dan kebanggaan sebagai bagian dari keluarga besar UM Bandung.

Kiprah Reza, Ratna, dan Gilang dalam kegiatan ini menunjukkan kontribusi penting mahasiswa dan dosen Indonesia sebagai duta budaya. “Semoga ini menjadi semangat untuk selalu berkomitmen dalam mencetak generasi yang tidak hanya cerdas akademik, tetapi juga berdaya saing internasional dan berkepribadian Islami,” tandas Reza.***

Selengkapnya

UMBandung

Islamic Technopreneurial University

Universitas Muhammadiyah Bandung (UMBandung) berdasarkan Surat Izin Kemenristek Dikti No. 205/KPT/I/2016 yang diterbitkan pada tanggal 14 Juni 2016 menyelenggarakan 18 Program Studi unggulan. Cita-cita besar UMBandung adalah melahirkan para Teknopreneur Muda Islami, yang selain memiliki kemampuan akademis, tapi juga memiliki sikap mental dan enterpreneur skill/ kewirausahaan, serta memiliki kemampuan dalam memanfaatkan kemajuan teknologi. Dengan demikian, lulusan UMBandung Insya Allah akan memiliki peluang yang besar untuk membangun kehidupan yang lebih baik untuk dirinya maupun lingkungan sekitarnya.

UMBandung

Sambutan Rektor

Dengan bangga, saya memperkenalkan Universitas Muhammadiyah Bandung (UM Bandung) kepada masyarakat Indonesia. Alhamdulillah, saat ini UM Bandung telah memperoleh Akreditasi Institusi “Baik Sekali” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi tahun 2024. Didirikan pada tahun 2016 di Kota Bandung, Jawa Barat, UM Bandung merupakan perguruan tinggi Muhammadiyah pertama yang mengusung semangat Islamic Technopreneurial University. Sejak awal berdirinya, UM Bandung telah menjadi tempat pendidikan bagi generasi muda dari berbagai daerah di Indonesia, dengan latar belakang budaya yang beragam, menciptakan suasana pembelajaran yang penuh warna. Sejalan dengan visinya, UM Bandung berkomitmen untuk mencetak generasi yang memiliki karakter Islami dan technopreneurial serta siap berkontribusi dan mengabdi untuk umat, bangsa, dan negara Indonesia.

Prof. Dr. Herry Suhardiyanto, M.Sc., IPU.

Rektor Universitas Muhammadiyah Bandung

UMBandung

Keunggulan UM Bandung

Terakreditasi Baik Sekali

Berdasarkan Surat Keputusan BAN-PT Nomor 323/SK/BAN-PT/Ak/PT/III/2024

Islamic Integrated Curriculum

Kurikulum yang terintegrasi dengan nilai-nilai Islam yang memiliki karakter "Islamic Technopreneur"

Aplikasi Kurikulum

Aplikasi kurikulum diarahkan pada inovasi penemuan produk baru yang berbasis teknopreneurship dengan pendekatan hardskill dan softskill agar mahasiswa memeiliki karakter kreatif, mandiri, dan produktif.

Dosen Profesional

Dosen UMBandung merupakan lulusan S2,S3, dan profesor dari perguruan tinggi ternama.

Sarana & Prasarana Lengkap

Laboratorium, perpustakaan digital, ruang belajar variatif, digital class, dan ballroom.

Kampus di Lokasi Strategis

Gedung baru yang siap menunjang seluruh kebutuhan dan aktivitas perkuliahan serta riset dan pengembangan ilmu pengetahuan

Terdapat Banyak Beasiswa

UMBandung menyediakan banyak beasiswa bagi calon mahasiswa UMBandung.

Mahasiswa

Lulusan

Dosen Tetap