
Tim PPK Oramawa HIMAGRI UM Bandung Gelar Sosialisasi Program Sanggar Tani Muda
UMBANDUNG.AC.ID, Bandung -- Tim PPK Ormawa HIMAGRI Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung mengadakan sosialisasi Program Sanggar Tani Muda pada Jumat (28/7/2023).
Acara tersebut berlangsung di Balai Desa Pulosari, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Hadir dalam acara yakni Dosen Agribisnis UM Bandung, Karang Taruna serta beberapa RT maupun RW Desa Pulosari, dan beberapa tamu undangan lainnya.
Ketua Pelaksana Wildan Syifa’ul Fuad menjelaskan, Program Sanggar Tani Muda meliputi beberapa aspek seperti aspek ekonomi, ekologi, sosial, kelembagaan, teknologi, dan regenerasi.
”Program Sanggar Tani Muda ini menyesuaikan dengan permasalahan maupun kebutuhan masyarakat Desa Pulosari,” ucap Wildan.
Adanya Program Sanggar Tani Muda ini menurutnya, berawal dari adanya penurunan jumlah minat generasi muda pada bidang pertanian di Indonesia khususnya Desa Pulosari.
”Program ini menjadi suatu gerakan bersama masyarakat dalam membuat suatu kelembagaan petani muda sebagai pusat layanan pengembangan pertanian unggulan berbasis tani muda,” tanggap Wildan.
Ia juga menjelaskan, generasi muda saat ini lebih dominan pada dunia pariwisata daripada pertanian.
”Kita ingin melalui program Sanggar Tani Muda dapat membantu meningkatkan kembali pertanian yang ada di Desa Pulosari,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Pulosari Mamat Priatna sangat mengapresiasi program tersebut.
Minat
Ia mengatakan, Program Sanggar Tani Muda dapat menumbuhkan kembali minat pemuda pada bidang pertanian.
”Program ini dapat menjadi model pertanian berkelanjutan yang bisa kita terapkan sebagai bahan edukasi dalam pemberdayaan,” lanjutnya.
Dirinya juga menjelaskan, Program tersebut dapat membantu para petani muda untuk meningkatkan keterampilan.
”Jadi gak perlu jauh-jauh ke kota, para petani muda ini nantinya dapat mengelola lahan pertanian menjadi kondusif untuk menghasilkan kegiatan ekonomi yang baru,” jelasnya.
Mamat berharap agar Program Sanggar Tani Muda dapat memberikan semangat baru bagi generasi muda dalam menumbuhkan sektor pertanian di Desa Pulosari.
”Kami mengharapkan para generasi muda dapat menjadi pendobrak dalam menghidupkan kembali eksistensi pertanian di Desa Pulosari,” imbaunya.***(FK)